Otak, saraf, dan tulang belakang membentuk sistem saraf pusat yang mengontrol semua gerak sadar dan refleks tubuh. Otak berfungsi sebagai pusat kontrol, mengirimkan dan menerima sinyal melalui saraf menuju dan dari berbagai bagian tubuh. Tulang belakang, tersusun dari tulang punggung, melindungi saraf tulang belakang dan memfasilitasi pergerakan.
Gangguan saraf, seperti penyakit Parkinson, sklerosis ganda, dan neuropati perifer, dapat menimbulkan gejala-gejala seperti lemah otot, tremor, dan kebas. Gangguan tulang belakang, seperti saraf terjepit dan stenosis spinal, dapat menyebabkan nyeri kronis dan gangguan mobilitas.
Di Malaysia, tren strok dan kematian meningkat di beberapa tahun terakhir. Strok juga merupakan salah satu penyebab disabilitas tertinggi di dunia. Strok adalah keadaan darurat medis yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak, sehinnga menyebabkan sel-sel otak mati. Hal ini bisa menyebabkan gangguan fisik dan kognitif permanen, kesulitan berbicara, dan masalah pada ingatan.
Diagnosis dan penanganan dini gangguan otak, saraf, dan tulang belakang dapat membantu mengontrol gejala dan meningkatkan kualitas hidup. Hal tersebut meliputi terapi fisik, obat-obatan, dan pada kasus tertentu, operasi. Pemeriksaan rutin dan gaya hidup sehat, seperti berolahraga dan menjaga postur tubuh yang baik, dapat membantu mencegah dan mengontrol gangguan otak, saraf, dan tulang belakang.